Dikabulkannyapermohonan pernikahan pasangan beda agama oleh pengadilan negeri (PN) Surabaya disebut sebagai "terobosan", namun dikhawatirkan justru kontraproduktif dalam upaya uji materi UU
ArtisPindah Agama dalam Perspektif Toleransi Nusantara Mei Santi Mendrofa_312021079 1.Marsha Timothy pindah agama dari kristen ke muslim sebelum menikah dengan kekasihnya Vino G.Bastian . Orang lain tidak berhak melarang seseorang atau pun memaksa seseorang berpindah Agama.Karna negara, kita adalah negara, hukum dan negara, demokrasi.Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Indonesia terdiri dari bermacam-macam agama, yaitu Kristen Protestan, Kristen Katholik, Islam, Hindu, Buddha, dan Konghucu. Tetapi kenapa perbedaan agama ini di permasalahkan? Bukankah kita hanya berbeda cara beribadah tetapi menyembah Tuhan yang sama? Semua agama pasti mengajarkan yang baik. Belakangan ini agama menjadi topik yang hangat diperbincangkan. Topik agama ini sangat sensitif dan bersifat privasi. Khususnya di Indonesia, banyak sekali kita temukan kasus-kasus yang berhubungan dengan agama yang bisa memecah belah persatuan negara Indonesia ini. Sebenarnya ada banyak kasus yang seperti ini kebanyakan alasannya adalah karena kurangnya sikap toleransi antar sering menemukan kasus artis pindah agama, banyak netizen yang tidak terima dengan keputusan artis tersebut. Jika membicarakan tentang pindah agama sudah pasti akan ada kontroversi. Seperti contoh, Asmirandah yang pindah agama mengikuti agama suaminya. Sempat ada perdebatan dimana ada yang pro dan kontra,atau dengan kata lain ada yang tidak setuju dengan keputusan pindah agama tersebut, ada juga yang kasus itu ada banyak kasus lain orang yang pindah agama, disini saya juga melihat pengalaman dari orang terdekat saya tentang pindah agama ini, saudara saya pindah agama mengikuti agama pacarnya, mereka sudah berpacaran bertahun-tahun, beberapa bulan lagi mereka akan menikah. Saudara saya meminta izin pindah agama kepada keluarganya. Awalnya keluarganya tidak setuju dengan keputusan tersebut karena berbeda dengan agama mereka. Tetapi setelah saudara saya meyakinkan orangtuanya dan Ia juga yakin dengan keputusan yang dia ambil, maka orangtuanya memperbolehkan saudara saya pindah agama mengikuti agama yang dianut oleh pacarnya tersebut. Pasti sebagai manusia banyak alasan dan faktor seseorang sampai terpikirkan untuk pindah agama. Mungkin beberapa faktornya adalah masalah yang dihadapi terlalu berat untuk ditanggung, karena adanya jalan hidup yang tidak sesuai dengan ekspetasinya, karena adanya faktor tekanan batin disebabkan oleh pengaruh lingkungan, pendidikan dan sosial. Dalam konsep dunia manusia memakai pemikiran atau logika, kita pasti akan berpikir, "Tidak apa-apa jikalau kita pindah agama karena kita tidak merugikan orang lain dan itu adalah keputusan kita. Dan yang terpenting kita bisa menjadi pribadi yang lebih baik kedepannya".Seperti semboyan Negara Indonesia adalah Bhinneka Tunggal Ika, yang mengandung makna berbeda-beda tetapi tetap satu. Yang berarti ini mengingatkan kita lagi untuk menerima perbedaan agama, suku, ras, budaya dan perbedaan lainnya. Perbedaan bukanlah masalah, karena dengan adanya perbedaan kita bisa saling melengkapi. Jika ada orang pindah agama yang pasti kita tidak boleh menjelekkan atau membandingkan agama yang dulu dianutnya dengan agama sekarang yang dia anut. Agama dan kepercayaan bukanlah sebagai manusia pasti berpikir bahwa kita memiliki keputusan yang ingin kita ambil sendiri. Negara Indonesia sendiri juga hidup berdampingan dengan Pancasila dan Undang-Undang yang diatur dalam Undang - Undang Dasar 1945 Pasal 29 ayat 1 dan 2. Yang berisi 1 "Negara berdasar atas Ketuhanan Yang Maha Esa." 2 "Negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduk untuk memeluk agamanya masing-masing dan untuk beribadat menurut agamanya dan kepercayaan itu." Indonesia menegakkan Hak Asasi Manusia termasuk kebebasan beragama. Jadi setiap manusia diperbolehkan memilih agama yang ingin mereka anut. Oleh karena itu, kita harus saling menghormati dan menghargai keputusan beragama serta mari tanamkan sikap toleransi dalam diri dalam kerohanian sesuai yang tertera di Alkitab terdapat perbedaan pendapat, ada beberapa ayat alkitab yang menentang pindah agama yaituMarkus 416-17, Demikian juga yang ditaburkan di tanah yang berbatu-batu, ialah orang-orang yang mendengar firman itu dan segera menerimanya dengan gembira, tetapi mereka tidak berakar dan tahan sebentar saja. Apabila kemudian datang penindasan atau penganiayaan karena firman itu, mereka segera 813, Yang jatuh di tanah yang berbatu-batu itu ialah orang, yang setelah mendengar firman itu, menerimanya dengan gembira, tetapi mereka itu tidak berakar, mereka percaya sebentar saja dan dalam masa pencobaan mereka murtad. Dilihat dari kacamata kristianitas diatas, bahwa dalam menjalani hidup pasti akan ada pencobaan yang dapat membuat iman kita goyah, sehingga dapat membuat kita menjadi murtad. Maka dari itu, alkitab memberikan jawaban dari pencobaan yang kita hadapi, seperti yang tertulis dalam Yakobus 112 "Berbahagialah orang yang bertahan dalam pencobaan, sebab apabila ia sudah tahan uji, ia akan menerima mahkota kehidupan yang dijanjikan Allah kepada barangsiapa yang mengasihi Dia". Oleh karena itu sesuai dengan ajaran Alkitab menentang perpindahan ayat Alkitab yang berkata, bahwa pencobaan datang dari manusia itu sendiri bukan dari Allah, tiap-tiap orang dicobai oleh keinginannya sendiri, karena ia diseret dan dipikat olehnya. lihat di Yakobus 114. Jangan menyalahkan Tuhan bila ada keadaan yang tidak sesuai dengan ekspetasi atau rancangan hidup kita, karena belum tentu rancangan kita adalah yang terbaik untuk kita kedepannya ataupun bisa jadi rancangan kita tidak sesuai dengan kehendak-Nya. Jika sampai saat ini doa kita belum di jawab oleh Tuhan, percayalah bahwa nanti pada waktu yang tepat Tuhan pasti akan menjawab doa kita dan itu bisa saja iya , nanti ataupun tidak , maka dari itu kita harus berserah kepada Tuhan dan terus menantikannya dalam doa dan ucapan Alkitab kita tidak diperbolehkan pindah agama, tidak boleh meninggalkan Tuhan. Jika ada masalah yang tidak bisa kita tanggung, ingatlah bahwa kita berjalan bersama Tuhan, kita tidak jalan sendiri dan mintalah pertolongan kepada-Nya. Jika semuanya meninggalkan kita, Tuhan tidak pernah meninggalkan kita. Rajin - rajinlah beribadah, baca alkitab dan berkomunikasi dengan Tuhan dengan cara berdoa, iman kita akan bertambah kuat dan Tuhan akan menjawab permasalahan kita dengan cara - cara yang tidak pernah kita pikirkan sebelumnya pada waktu yang tepat. Kita akan menjadi pribadi yang lebih kuat dan lebih positif. Hiduplah sesuai yang Tuhan katakan, karena Dia selalu benar, jangan hidup dengan cara manusia, karena manusia bisa salah. Dengan demikian maka konsep atau pola pikir tentang pindah agama menurut dunia dan Alkitab cukup bertentangan. 1 2 Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
DalamIslam, murtad dianggap sebagai suatu dosa besar. Perbuatan keluar dari agama Islam ini disebut Riddah. Sementara itu, murtad artinya orang yang keluar dari agama Islam. Bagaimana hukum murtad menurut Islam akan dijelaskan berdasarkan beberapa versi. Baca Juga: Larissa Chou Dikabarkan Pindah Agama: Itu Tidak Benar, Insya Allah Istiqomah
403 ERROR Request blocked. We can't connect to the server for this app or website at this time. There might be too much traffic or a configuration error. Try again later, or contact the app or website owner. If you provide content to customers through CloudFront, you can find steps to troubleshoot and help prevent this error by reviewing the CloudFront documentation. Generated by cloudfront CloudFront Request ID JlHXHSEb5rTISJ2k8io1XxSPkKba3GZ4YFgzhcVuqjkTMspEUeC8hw==Gregoriusdari Nanzianza (330-390), Basilius Agung (330-379). Gregorius dari Nyssa (335—394) menciptakan suatu sintesa antara agama Kristen dengan kebudayaan Hellenistik (filsafat Yunani), tanpa mengorbankan apapun dari kebenaran agama Kristen. Tetapi ada juga karangan-karangan yang diduga ditulis oleh Dionysios yang sangat berbau neoplatonis. Ilustrasi ayat alkitab tentang pernikahan sumber foto UnsplashUntuk menjawab pertanyaan tersebut, coba renungkanlah beberapa ayat Alkitab tentang pernikahan beda agama berikut kamu merupakan pasangan yang tidak seimbang dengan orang-orang yang tak percaya. Sebab persamaan apakah terdapat antara kebenaran dan kedurhakaan? Atau bagaimanakah terang dapat bersatu dengan gelap? Persamaan apakah yang terdapat antara Kristus dan Belial? Apakah bagian bersama orang-orang percaya dengan orang-orang tak percaya? 2 Korintus 614-15Kepada orang-orang lain aku, bukan Tuhan, katakan kalau ada seorang saudara beristerikan seorang yang tidak beriman dan perempuan itu mau hidup bersama-sama dengan dia, janganlah saudara itu menceraikan dia. Dan kalau ada seorang isteri bersuamikan seorang yang tidak beriman dan laki-laki itu mau hidup bersama-sama dengan dia, janganlah ia menceraikan laki-laki itu. 1 Korintus 712-13Berikut beberapa ayat Alkitab yang terutama kasihilah sungguh-sungguh seorang akan yang lain, sebab kasih menutupi banyak sekali dosa. 1 Petrus 48Barangsiapa tidak mengasihi, ia tidak mengenal Allah, sebab Allah adalah kasih. 1 Yohanes 48Sebab itu seorang laki-laki akan meninggalkan ayahnya dan ibunya dan bersatu dengan isterinya, sehingga keduanya menjadi satu daging. Kejadian 224
Baiklah jadi begini. Berdasarkan tujuan pernikahan yang sudah saya tulis, kita akan menemukan tiga alasan, mengapa orang Kristen tidak boleh menikah beda agama. PERTAMA. Jika kita menikah beda agama, mustahil kita bisa bekerja sama dengan pasangan kita untuk menyenangkan hati Tuhan. Pernikahan adalah sebuah kerja sama antara dua individu untuk
Daftar isiDampak Berpindah Agama dari Katolik1. Ganjaran di hari penghakiman2. Murtad dan membuat Allah marah3. Tidak akan diampuni dosanya4. Dampak sosialHukum pindah agama menurut Katolik tentu sangatlah dilarang, yang mana hukum ini pun sama saja dengan hukum pada agama-agama yang lainnya. Mengapa demikian?Menjadi seorang Katolik yang beriman bukanlah hal yang dapat dilakukan secara instan. Untuk menjadi seorang Katolik pun banyak proses yang harus dilalui, seperti meyakini dengan sepenuh hati ajarannya, menjalani katekumen, baptis dewasa, dan masih ada beberapa proses lagi yang harus dijalani untuk menyeleksi ketulusan hati seseorang saat menjadi seorang Gereja Katolik atau GK akan mempersulit konversi pertobatan dan juga perpindahan agama. Hal ini dilakukan, demi para umatnya tidak menggoyahkan keinginan dan kepercayaan seseorang dengan ajaran agama lain dan tetap memeluk agama Katolik. Tak sedikit pula yang menyebutkan bahwa mereka yang memutuskan untuk pindah ke agama lain, dengan sebutan murtad. Walaupun memang semua orang menganggap agama yang paling benar adalah agama yang dia anut. Sebenarnya kita semua memiliki Tuhan yang sama namun hanya ibadahnya yang ketika kita sudah tidak lagi mempercayai Tuhan kita dan memilih untuk berpindah ke agama yang lain, berarti kita sudah mengkhianati Tuhan. Walaupun sebenarnya tidak ada yang tahu manDampak Berpindah Agama dari KatolikPindah agama tentu masih akan terus berlangsung ketika dunia masih berputar, karena pindah agama masih termasuk ke dalam hal yang biasa untuk siapa saja. Meski pada dasarnya berpindah agama adalah kebebasan siapa saja, tetapi tentu akan ada dampak yang diterima ketika berpindah dari agama Katolik ke agama yang hanya dampak sosial atau dampak dari keluarga saja yang akan dikantongi seseorang, tapi juga dampak dari agama Katolik. Apa saja dampaknya? Berikut ini penjelasan lebih lengkapnya1. Ganjaran di hari penghakimanKita semua tahu dan semua agama pasti mengajarkan akan hal yang satu ini, yaitu mengenai ganjaran di hari kiamat atau hari penghakiman. Dalam hari pengakhiran tersebut, kita semua akan dihitung akan dosa dan pahala yang telah diperbuat selama diberikan kehidupan di terkecuali bagi mereka yang berpindah agama dari Katolik ke agama lainnya, mereka pun akan dihakimi dan mendapatkan ganjaran yang setimpal dengan apa yang dilakukannya. Karena dianggap sudah mengkhianati Tuhan-Nya, tentu akan ada hukuman’ yang diberikan dari Allah kepada umat-Nya yang Murtad dan membuat Allah marahSudah dijelaskan di atas, bahwa mereka yang berpindah agama adalah termasuk dalam golongan murtad. Kenapa dikatakan murtad? Murtad di sini pun masuk ke dalam sikap ingkar seseorang ketika pindah dari agama Katolik dan melakukan penyangkalan iman karena lebih mempercayai ajaran agama sangat tidak menghendaki seorang umatnya yang berpindah agama dengan menjadi seorang yang murtad, yang mana tentu sudah tidak memiliki rasa ketakutan dan kepercayaan kepada jika memang seseorang kembali ingin kepada Tuhan-Nya dan ingin terlepas dari kemurtadan yang sudah dilakukannya, ia bisa melakukan beberapa dengan rajin berdoa dan meminta pertolongan roh kudus, melakukan diskusi dengan seseorang yang paham ilmu Teologi, yakinkan lagi pada dirimu bahwa Allah adalah Tuhan yang satu dan ajaran darinya adalah yang Tidak akan diampuni dosanyaDi hari penghakiman, semua yang sudah kita lakukan selama di dunia pasti akan dijabarkan dengan jelas dari A sampai dengan Z. Allah tidak akan mengampuni dosa seorang umatnya, terutama bagi mereka yang melakukan pindah agama dari tak lagi percaya kepada Tuhannya, membuat Allah pun tidak akan mengampuni dosa sang umat yang telah berkhianat dengan sudah tidak lagi menyembah Allah sebagai Tuhan yang memberikannya kehidupan di dunia, berarti sama saja dengan membuang kesempatan untuk masuk ke dalam rumah sampai kita berlaku dengan semena-mena, apalagi dengan mengkhianati Tuhan dan berakhir dengan tidak diampuninya dosa-dosa yang telah Dampak sosialMenjadi hal yang paling utama ketika seseorang memilik untuk pindah agama, dampak sosial adalah momok terberat selama hidup. Ketika kita pindah agama dan diketahui oleh orang lain, entah keluarga, tetangga, atau mungkin teman yang sering pergi ke tempat ibadah bersama, pasti kita harus siap dengan segala bagi mereka yang memang sudah mempercayai agama lain yang baru dianutnya dan mendapatkan serangan cacian dari sekitar, tentu tidak akan menghiraukannya dan dijadikan angin lalu. Pada dasarnya pun, apapun yang kita pilih dalam hidup merupakan jalan hidup kita sendiri yang tak perlu dicampuri dengan perkataan orang ada yang salah pun tak ada yang benar jika kita memang membicarakan tentang agama satu dengan yang lainnya. Setiap orang dilahirkan untuk memiliki hati untuk bebas meyakini ajaran agama apapun dan kebebasan pengambilan keputusan. Namun, sebelum memutuskan untuk pindah agama dari Katolik, yakinkan sekali lagi ya dalam sedikit pula yang menyebutkan bahwa mereka yang memutuskan untuk pindah ke agama lain, dengan sebutan murtad. Sama halnya dengan seseorang yang berpindah dari agama Katolik karena akan menikah dengan pasangan yang memeluk agama berbeda, atau bahkan memang lebih meyakini agama memang semua agama adalah benar adanya dan kita semua memiliki Tuhan yang sama, tetapi ketika kita sudah tidak lagi mempercayai Tuhan kita dan memilih untuk berpindah ke agama yang lain, berarti kita sudah mengkhianati Tuhan yang memberikan kita hidup.
Kegiatanpembinaan dipimpin oleh Petugas Penyuluh Agama Kristen Protestan dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Trenggalek beserta Badan Musyawarah Gereja (BAMAG) Kabupaten Trenggalek, yang pada ada kesempatan tersebut menyampaikan Firman Tuhan yang berbunyi "Karena itu, berjaga-jagalah, sebab kamu tidak tahu akan hari maupun akan saatnya."
fatianah zahra Agama Saturday, 10 Jun 2023, 1258 WIB Siapa yang tidak suka musik pada zaman ini? Musik sering kali dijadikan media dakwah dalam Islam seperti yang berkelintaran di sosial media. Nyatanya, musik juga kerap kali dipakai pada zaman Yunani, masa peradaban yang melahirkan Dunia Barat itu telah hidup dengan musik sejak lama. Tapi hingga kini masih banyak simpang siur terkait hukum mendengarkan musik dalam Islam. Lalu, bagaimana kesimpulan jawabannya? Mari kita bahas dalam artikel ini. Musik dinamai juga museque dalam bahasa yunani diambil dari 2 asal kata yakni muse yang mempunyai arti “senandung suara” dan que yang berarti “keselarasan irama”. Museque atau “music" dalam bahasa Inggris memaknainya dengan “suara indah yang dihasilkan dari alat-alat musik”. Dikamus al-Munjid dikatakan bahwa al-musiq berasal dari kata serapan dari museque dalam bahasa Arab memiliki arti “lagu dan nada” selain itu juga memiliki arti “instrumen musik”. Musik memiliki magnetic dalam kehidupan kita karena mempunyai unsur irama serta nada yang indah nan elok sehingga banyak orang yang menganggap bahwa musik sebagai salah satu sarana yang paling pas untuk mengungkapkan suasana hati Tapi,Ternyata musik Dilarang dalam Islam? Ya, sebagian ulama kita berpendapat seperti Imam Syafi’i, Imam Malik, Abu Hanifah, dan Sufyan mengemukakan pendapatnya bahwa musik telah menjadi ciri khas bagi orang-orang yang fasik, selain itu juga mereka menyatakan dengan tegas bahwa musik adalah suatu hal yang makruh dan dapat menyebabkan kelalaian dalam beribadah. Eits.., tapi tunggu dulu. Selain ulama-ulama yang mengharamkan musik muharrimun nyatanya juga ada yang berpendapat Mubah. Simak penjelasan berikut ini; Salah satu Ulama yang memiliki minat besar dalam bidang kesenian yakni Imam al-Ghozali beliau bahkan sampai menyisihkan satu bab dalam kitabnya yang masyhur yakni ihya ulumuddin khusus untuk membahas tentang kesenian. Pendapat yang memperbolehkan musik juga datang dari Abu Thalib al-Makki salah satu ulama yang ahli dalam bidang fikih, hadits dan juga tasawuf beliau mengemukakan bahwa musik merupakan tradisi yang dilakukan oleh orang-orang madinah juga parah tokoh Salaf. Hal yang perlu kita ketahui bahwa ketetapan suatu hukum juga bergantung pada perilaku seorang mukallaf berakal-baligh, bukan pada benda-benda itu sendiri. Seperti dalam salah satu hadits yang menjelaskan haramnya alat musik yaitu seluring dan gitar, menurut Imam al-Ghazali bahkan larangan ini bukan pada alat musik itu sendiri melainkan terdapat perkara lain amrun kharij, yakni sebab kedua alat musik tersebut pada awal mulanya kedatangan islam sering dimainkan pada tempat-tempat maksiat. Jadi, bisa kita simpulkan bahwa hukum bermusik diperbolehkan juga menjadikannya sebagai salah satu sarana berdakwah tentu tidak menjadi suatu masalah, meski terdapat juga perbedaan pendapat terkait hukum bermusik itu sendiri yang telah dipaparkan diatas. Pada kenyataanya juga, musik telah dijadikan sarana dakwah sejak zaman Sunan Wali Songo loh. Seperti, Sunan Bonang dan Sunan Kalijaga. Tapi tetap hukum diperbolehkannya bermusik ini tidak ditetapkan secara mutlak, jika dengan bermusik itu sendiri dapat menyebabkan kita menjadi lalai dalam melakukan suatu ibadah maka bisa dihukumi menjadi haram . Dikutip dari buku yang berjudul “Trilogi Musik, Nuansa Musik Dalam Kontruksi Fikih, Tradisi Tasawuf Dan Relevan Dakwah”. hukum musik islam perbandingan pendapatparaulama Disclaimer Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku UU Pers, UU ITE, dan KUHP. Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel. Berita Terkait Terpopuler di Agama Terpopuler Tulisan Terpilih
.